Find Us On Social Media :

Puasa Jadi Resep Sehat Awet Muda Song Joong Ki di Usia 36 Tahun, Ternyata Ini Manfaatnya

By Maharani Kusuma Daruwati, Senin, 20 September 2021 | 21:48 WIB

Song Joong Ki jalani puasa intermiten untuk kesehatan dan awet muda

Parapuan.co - Song Joong Ki baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-36 pada Minggu (19/9/2021) kemarin.

Sudah hampir berusia kepala 4, namun mantan suami Song Hye Kyo ini masih terlihat sehat awet muda.

Tampil menawan meski sudah tak lagi muda, aktor Korea Selatan ini punya rahasia resep awet mudanya.

Baca Juga: Rutin Pilates Seperti Song Joong Ki, Rasakan 5 Manfaat Kesehatan Ini

Mantan suami Song Hye Kyo ini rajin melakukan olahraga hingga berpuasa.

"Setiap hari hampir sama. Aku melakukan pilates pagi-pagi," kata Song Joong Ki, dikutip dari Koreaboo.

Selain itu, ia juga mengaku menjalani puasa intermiten untuk menjaga pola makannya.

"Aku tidak ingin menua lagi, jadi aku mencoba puasa intermiten dengan makan satu kali sehari selama sekitar 1 bulan," tambahnya.

Nah, sebenarnya apa itu puasa intermiten atau intermittent fasting seperti yang dijalani Song Joong Ki?

Mengutip dari Healthline, puasa intermiten adalah pola makan di mana ada siklus antara periode makan dan puasa.

Ada banyak jenis puasa intermiten, seperti metode 16/8 dan 5:2.

Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa itu dapat memiliki manfaat yang kuat untuk tubuh dan otak.

Dengan puasa intermiten, kamu hanya makan pada waktu tertentu.

Puasa selama beberapa jam setiap hari atau makan hanya satu kali dalam beberapa hari dalam seminggu, dapat membantu tubuh membakar lemak.

Dan bukti ilmiah menunjukkan beberapa manfaat kesehatan juga.

Baca Juga: Kurang Percaya Diri Karena Uban di Usia Muda? Ini 3 Cara Mencegahnya

Mengutip dari hopskinsmedicine.org, penelitian menunjukkan bahwa periode puasa intermiten lebih dari membakar lemak. 

Mattson menjelaskan, "Ketika perubahan terjadi dengan peralihan metabolisme ini, itu mempengaruhi tubuh dan otak," jelas Mark Mattson, Ph.D., ahli saraf Johns Hopkins.

Salah satu studi Mattson yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine mengungkapkan data tentang berbagai manfaat kesehatan yang terkait dengan praktik tersebut.

Ini termasuk umur yang lebih panjang, tubuh yang lebih ramping dan pikiran yang lebih tajam.

"Banyak hal terjadi selama puasa intermiten yang dapat melindungi organ tubuh dari penyakit kronis seperti diabetes tipe 2, penyakit jantung, gangguan neurodegeneratif terkait usia, bahkan penyakit radang usus dan banyak kanker," katanya.

Berikut adalah manfaat kesehatan berbasis bukti dari puasa intermiten.

Diabetes dan obesitas

Dalam penelitian pada hewan, puasa intermiten mencegah obesitas. 

Dan dalam enam penelitian singkat, manusia dewasa yang obesitas kehilangan berat badan melalui puasa intermiten.

 

Kesehatan jantung

Puasa intermiten meningkatkan tekanan darah dan detak jantung istirahat serta pengukuran terkait jantung lainnya.

Performa fisik

Pria muda yang berpuasa selama 16 jam menunjukkan kehilangan lemak sekaligus mempertahankan massa otot.

Tikus yang diberi makan pada hari-hari alternatif menunjukkan ketahanan yang lebih baik dalam berlari.

Baca Juga: Tetap Bugar di Usia 36 Tahun, Ini Rahasia Hidup Sehat Cristiano Ronaldo

 

Kesehatan jaringan

Pada hewan, puasa intermiten mengurangi kerusakan jaringan dalam operasi dan meningkatkan hasil.

Berpikir dan memori

Studi menemukan bahwa puasa intermiten meningkatkan memori kerja pada hewan dan memori verbal pada manusia dewasa.

(*)