Parapuan.co - Roda kehidupan selalu berputar. Kadang kita merasa senang, tetapi di lain waktu merasa sedih. Kadang merasa semangat, di waktu lain ingin sambat.
Namun, sekalipun kita hampir menyerah, bukan berarti berhenti mewujudkan mimpi. Hal inilah yang dilalui oleh beberapa orang inspiratif ini.
Pasalnya, mereka memang belum setenar itu namanya, tetapi apa yang mereka lalui dan lewati hingga bisa mewujudkan mimpi tak bisa dipandang sebelah mata.
Kisah mereka terungkap oleh Bibit.id, aplikasi investasi reksa dana untuk pemula yang terinspirasi oleh kisah Sasha, pengusaha yang bantu keluarga sejak usia belia.
Pencarian kisah yang jauh dari kesan jumawa ke seluruh penjuru khatulistiwa. Pencarian yang harus diakui tidaklah mudah, tetapi sangat berharga.
Pencarian yang menguras tenaga, tetapi hasilnya tentu bikin bangga.
Pencarian untuk menemukan Sasha-Sasha lainnya, yang kini selangkah lebih dekat mewujudkan rumah impian untuk kedua orang tuanya.
Akan tetapi, ini bukan semata kisah tentang Sasha. Ini adalah kisah tentang saya, kamu, dia, dan mereka. Ini adalah kisah sehari-hari kita.
Kisah yang terkadang diwarnai kesulitan, himpitan, tetapi juga harapan. Kisah yang sebenarnya tidak baru, tetapi tetap membuat sanubari kita terharu.
Kisah tentang mimpi yang sederhana kala didengar, tetapi ada kalanya membahana kala terwujud. Kisah yang mengingatkan mereka yang hampir menyerah untuk tetap tegar.
Bersama Bibit, Desi, ibu beranak dua yang berasal dari Bali, kini selangkah lebih dekat pada mimpinya untuk membangun rumah dan Sanggah (pura).
Kisah Desi dipenuhi dengan perjuangannya bekerja dari desa ke kota dengan jarak tempuh tiga jam demi mewujudkan mimpi tersebut.
Selain itu, ada pula kisah tentang Wahyu dan Purwedi, keluarga penjual pentol keliling asal Lamongan yang merantau ke Madura.
Kisah ini lantas mengingatkan kita bahwa perjuangan melawan kantuk dan lelah merupakan suatu keniscayaan untuk mewujudkan mimpi.
Baca Juga: Ini Tips agar Perempuan Percaya Diri Mengejar Mimpi Menurut Hannah Al Rashid
Tidak kalah kerja kerasnya, Adit siang hari bekerja sebagai karyawan swasta dan menjual susu jahe merah di malam hari.
Selain mewujudkan mimpi sendiri, Adit pun terus berupaya untuk membalas budi baik dan doa kedua orang tuanya.
Mimpi laki-laki yang berdomisili di Jakarta ini untuk memberangkatkan orang tuanya umroh ke Tanah Suci terasa kian nyata berkat dukungan Bibit.
Tak hanya itu, mimpi sekecil apa pun, betapapun itu dianggap biasa-biasa oleh sebagian orang, bagi Bibit, setiap impian adalah wujud doa dan harapan.
Aplikasi investasi ini pun bantu mewujudkan puluhan mimpi lainnya. Sebut saja, mimpi Nurul untuk kuliah di Taiwan, lalu Nisrin untuk punya outlet sebagai tempat jualan fried chicken.
Selain itu, ada pula mimpi Ika, seorang janda yang baru saja kehilangan suaminya, untuk meneruskan usaha di gerobak mie ayam almarhum suaminya.
Kemudian, mimpi Salma membelikan laptop untuk adiknya, mimpi Jikri untuk punya usaha kebab seperti tokoh idolanya.
Tanpa memandang sebelah mata, bagi aplikasi investasi ini, semua mimpi layak diperjuangkan.
Pasalnya, dengan kamu menggunakan aplikasi ini juga sudah menjadi salah satu langkah untuk mewujudkan mimpi, apa pun itu, melalui investasi.
Kali ini, sambil menggapai mimpi dengan menabung dan investasi secara konsisten, kamu bisa mengambil langkah selanjutnya yakni berbagi semangat.
Pasalnya, berani berbagi semangat dan inspirasi positif kepada masyarakat luas merupakan langkah besar lainnya dalam mewujudkan mimpi.
Baca Juga: Jangan Ragu! Ini 5 Alasan Mengapa Investasi Harus Dimulai Sejak 20an
Bibit telah mendengar langsung lebih dari 150 mimpi dari para penggunanya, dan sampai saat ini setidaknya sudah ada 37 mimpi yang Bibit bantu wujudkan.
Di samping deretan kisah di atas, masih ada mimpi-mimpi lain yang siap diwujudkan. Apakah kamu ingin jadi yang berikutnya? Simak caranya di tautan ini, ya. (*)