Meski memerankan diri sendiri dalam serial ini, namun ternyata karakter mereka berbeda dari kehidupan aslinya.
Alma memerankan karakter dengan sifat centil dan sedikit pecicilan. Namun di kehidupan asli dia sedikit tomboi dan jahil.
"Aku kan sedikit tomboi, tapi yang tomboi di sini Cheryl, terus aku harus pecicilan sama kayak Intan, kayak centil juga, sedangkan aku orangnya hanya jahil gitu nggak centil," ujar Alma saat ditemui PARAPUAN dalam sesi Press Screening dan Press Conference Diary Putih Abu-Abu, di Jakarta Pusat, Selasa, (4/10/2022).
Senada dengan Alma, Karin juga mengatakan bahwa karakternya dalam series Diary Putih Abu-Abu berbeda dengan sifat aslinya.
Ia di kehidupan nyata adalah sosok yang bawel, pecicilan, dan tidak mau diam. Sedangkan di serial ini ia jadi anak yang dewasa, pintar, dan jadi penengah untuk teman-temannya.
"Berbanding terbalik di kehidupan aslinya ini aku bawel, pecicilan pokoknya nggak mau diam banget, sampai aku dikasih tantangan untuk meranin Karin yang pendiam, kalem. Jadi tiap syuting itu aku tahan-tahan nggak boleh banyak omong, nggak boleh banyak bergerak," ceritanya.
Cheryl juga mendapat tokoh perempuan dengan sifat yang berbeda dengan dirinya di kehidupan nyata.
Baca Juga: Lee Yoo Mi Jadi Atlet Skate, Simak Sinopsis Lengkap Drakor Mental Coach Jegal
Cheryl dalam kehidupan nyata adalah sosok yang centil dan manja. Namun dalam series Diary Putih Abu-Abu ia ditantang untuk memerankan karakter yang tomboi.
Ia bahkan sampai harus menahan sifat manja dan centilnya agar tidak nampak jelas terlihat selama proses syuting serial lho, Kawan Puan.
"Karakter aku di sini tuh tomboi ya, padahal beda banget sama aslinya, aslinya tuh aku kayak centil, manja gitu sama anak Putih Abu-Abu, tapi di karakter ini tuh, aku disuruh tomboi tuh benar-benar nggak bisa, jadi kadang masih suka kebawa manjanya masih kebawa centilnya jadi benar-benar harus ditahan gitu," ungkapnya.