Dela pun menyatakan bahwa hingga saat ini, masih banyak warga yang kesulitan mencari air bersih.
"Padahal sebelum bencana, mengakses air di sini sangat mudah. Banyak rumah sudah menggunakan PDAM. Akses juga bisa didapatkan dari berbagai sumber mata air," tutur Dela.
Sayangnya setelah bencana terjadi, air menjadi keruh dan sempat beberapa hari aliran air PDAM tidak keluar.
Baca Juga: 4 Cara Memulihkan Trauma Pada Anak Pasca Bencana, Oran Tua Wajib Tahu
"Jadi kami pun mulai mengirit air. Untuk minum pun kita menggunakan galon atau memasak persediaan air sendiri," tambah perempuan berusia 19 tahun ini.
Beruntungnya, kondisi sudah semakin membaik dan saat ini sudah mulai pemulihan.
"Sekarang ini kondisi sudah mulai membaik. Suplai air di perkotaan sudah mulai pulih, cuma yang di daerah pelosok benar-benar masih susah," tambahnya.
Source | : | Kompas.com,Tribunnews.com |
Penulis | : | Anna Maria Anggita |
Editor | : | Rizka Rachmania |
KOMENTAR