5. Mengesampingkan kebutuhanmu dan mengutamakan prioritas
Seseorang yang terlalu keras pada dirinya akan mengesampingkan kebutuhannya.
Contohnya saat kamu merasa kelelahan tapi pekerjaanmu belum selesai. Kamu akan melanjutkan perkerjaanmu karena menganggap pekerjaan adalah prioritas.
Padahal kamu juga perlu mengingat bahwa memberikan jeda waktu untuk beristirahat merupakan hal yang penting.
Baca Juga: Singgung Pentingnya Self Care, Ini 3 Rutinitas Gal Gadot Sebelum Tidur yang Bisa Ditiru
6. Memaklumi kesalahan orang lain tapi tidak pada diri sendiri
Semua orang pasti pernah melakukan kesalahan. Entah itu kesalahan kecil atau kesalahan yang besar sekalipun.
Contohnya ketika kamu membuat jus dan lupa menutup blender. Jika itu dilakukan orang lain, kamu pasti akan memakluminya.
Sayangnya, jika itu terjadi pada dirimu sendiri kamu akan terus menyalahkan dan mengkritik dirimu sendiri.
Kawan Puan, itu dia tanda-tanda kita terlalu keras pada diri sendiri.
Semoga kita bisa terhindar melakukan hal ini pada diri sendiri ya, Kawan Puan! (*)
Baca Juga: Mengenal Sapioseksual, Orientasi Seksual yang Hanya Suka Orang Pintar
Source | : | psychology today |
Penulis | : | Saras Bening Sumunarsih |
Editor | : | Arintya |
KOMENTAR