Menurutnya, jambu air yang terinfeksi larva lalat ini dapat membahayakan tanaman buah lainnya di Indonesia.
Ratusan kilogram jambu air asal Thailand ini lantas dimusnahkan oleh Barantan dengan cara dibakar di dalam incerator bersama dengan puluhan tanaman impor lain yang terindikasi mengandung virus serta bakteri.
Tak cukup sampai disini, pihak Balai Karantina Pertanian akan melaporkan pihak yang dianggap bertanggung jawab atas penemuan mengejutkan ini.
Baca Juga : Paniknya Ashanty Saat Arsy Hilang di Tengah Mal Terbesar di Bangkok, Thailand
"Untuk kasus yang ini juga pelakunya sedang kita lakukan tindakan hukum dan proses sedang berlangsung. Maksimal penjara tiga tahun," tegas Banun
Penemuan larva lalat di impor buah jambu asal Thailand bukan yang pertama kali terjadi di Bandara Soekarno-Hatta.
Mengutip Tribun Jabar, Balai Karantina Pertanian Bandara Soekarno-Hatta sebenarnya pernah menjumpai hal yang sama pada Juli 2018 lalu.
Source | : | Tribun Jabar,tribun jakarta |
Penulis | : | Agil Hari Santoso |
Editor | : | Agil Hari Santoso |