Salah satunya adalah yang diungkapkan oleh pemilik akun @ivanmoratroya.
"Tunggu apa? Seorang gadis berusia 8 tahun yang dibunuh dengan kejam, dicekik, dan meninggal dengan lemas tidak bisa menjadi kostum dari siapa pun," tulis seorang pengguna Twitter @ivanmoratroya.
Ariana Grande kemudian menanggapi tweet tersebut dengan menulis, "ya itu memang tidak lucu, saya akan menghapusnya segera, saya memahami bahwa itu sama sekali tidak lucu, saya dengan tulus meminta maaf."
Baca Juga: Gara-gara Tomat, Ariana Grande Terpaksa Tunda Dua Jadwal Konsernya!
Meskipun telah mengakui kesalahannya dan meminta maaf, penggemar mengakui bahwa mereka kecewa dengan tindakan Ariana.
Mereka menganggap Ariana tak menyadari leluconnya sangat berbahaya dan tak berperasaan.
Sekadar informasi, anak yang dibuat lelucon oleh Ariana ini bernama Jon Benet asal Bourder, Colorado.
Kasus ini sebetulnya sudah sangat lawas.
Source | : | Twitter,people |
Penulis | : | Grid |
Editor | : | Nindya Galuh Aprillia |