Laporan Wartawan Grid.ID, Annisa Marifah
Grid.ID - Niat hati mencari jodoh, guru berinisial TY asal Jakarta malah kena tipu ratusan juta rupiah.
Dilansir Grid.ID dari TribunTrends.com pada Selasa (22/8/2023), TY mengungkap awal mula perkenalannya dengan pelaku penipuan.
TY yang sehari-hari berprofesi sebagai guru ini menyebut bahwa ia dan sosok bernama Jamien, match di aplikasi kencan pada April 2023.
TY dan Jamien pun mulai melakukan pendekatan dan mulai menceritakan latar belakang satu sama lain.
Jamien memberikan gombalan maut serta mengaku-ngaku pria mapan yang memiliki aset di mana-mana.
Punya gaji tinggi serta badan atletis dan berparas tampan, membuat sosok Jamien mempesona di mata TY.
“Pokoknya sempurna. Terus family man banget, beneran. Dia tuh kalau ngomong, family man banget. Suka sama anak kecil, mau bersih-bersih rumah, suka masak, semuanya bisa,” kata TY.
“Kayaknya hidupnya itu to be true-lah. Seperti malaikat banget. Pokoknya perfect banget,” lanjutnya.
Aksi Jamien pun sangat terencana, mengingat bahwa semua foto yang dikirim oleh Jamien tidak ada di mesin pencari.
“Saya juga cek semua foto yang dia kirim ke saya, itu kan kita bisa search ya, apakah dia comot dari Google atau apa, kan enggak ada, original. Kayak fotonya itu beneran, jadi bukan yang comotan,” ungkap TY.
Baca Juga: Gegara Unggah Foto ini ke Tinder, Seorang Wanita Diteror 23 Laki-laki Berbeda, Ini Isi Pesannya!
Setelah TY memberikan lampu hijau, Jamien pun mulai menjebak sang guru ke dalam penipuannya.
Pelaku mengaku menjual barang yang dibeli dari gudang yang berlokasi di China.
Jamien pun menawarkan TY keuntungan pembelian barang ini sebesar 10% per item yang dijual.
Namun pelaku meminta TY membeli barangnya terlebih dahulu melalui aplikasi penyedia transaksi dengan dollar.
Kecurigaan TY pun mulai menguat saat ia belum mendapat keuntungan dari penjualan ini dengan alasan adanya pesanan yang terus masuk.
“Di akhir Juni itu aku sudah kayak mulai terasa aneh, semakin kuat curiganya, tapi aku masih kayak buta, mata ini kayak masih terhipnotis,” kata TY.
“Cuma aku kayak sudah mulai yakin, ‘Ini enggak benar’. Tapi masih aku baik-baikin, aku berusaha dan berharap bahwa uang itu kembali. Eh ternyata enggak bisa,” lanjut dia.
Melansir Kompas.com, TY pun kehilangan uang Rp 354 juta.
“Karena saya enggak dapat-dapat duitnya, saya sampai mengemis-mengemis ke dia, saya minta, ‘Tolong, balikin duit saya’, enggak digubris. Wah, terakhir saya kesal banget, saya maki-maki. Ya sudah, langsung hilang,” ungkap TY.
Selain TY ada pula 27 orang yang menjadi korban dari pelaku dengan kerugian total mencapai Rp 3 miliar.
Polisi kini juga tengah menyelidiki kasus penipuan ini.
"Kami pasti akan optimalkan penyelidikan (mencari dan menemukan suatu peristiwa yang diduga sebagai tindak pidana)," ujar Direktur Reserse Kriminal Khusus (Dirkrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak.
(*)
Source | : | Kompas,Tribuntrends.com |
Penulis | : | Annisa Marifah |
Editor | : | Ayu Wulansari K |