Find Us On Social Media :

Setelah 14 Tahun, Bertha Loaiza Baru Tahu Jika Dirinya Nyaris Mati Bersama Sang Ibu

By None, Minggu, 10 Maret 2019 | 09:42 WIB

Setelah 14 Tahun, Bertha Loaiza Baru Tahu Jika Dirinya Nyaris Mati Bersama Sang Ibu

Kini, Loaiza adalah perwakilan layanan pelanggan untuk advokasi pencegahan bunuh diri.

Baca Juga : Begini Penampakan Kolam Renang Terdalam di Dunia, Berani Coba?

Dia juga memulai kelompok dukungan dwibahasa untuk para penyintas bunuh diri, sebuah topik yang tetap tabu bagi populasi Hispanik.

Sebuah penelitian Kaiser Permanente menunjukkan bahwa 69 persen orang Amerika keturunan Amerika berkorelasi penyakit mental dengan kelemahan.

Ketika mengetahui kebenaran tentang kematian ibunya, memicu kebutuhan yagn sangat besar untuk mengetahui mengapa ibunya melibatkan dirinya.

“Ketika putra saya berusia tiga tahun, saya mulai terobsesi dengan semua yang dilakukan ibu saya. Saya mencoba untuk menempatkan diri saya pada posisinya, seburuk apa pola pengasuhannya?”

Dia mulai menjalani terapi, yang dia nilai membantunya sembuh.

“Keluarga saya memiliki kisah yang mengerikan, dan kita bisa bersembunyi karena malu atau mendapatkan bantuan,” kata Loiza. “Saya harus membagikan kisah ini.” (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul, “‘Saya Tidak Tahu Bagaimana Saya Hampir Mati Hingga 14 Tahun Kemudian’”