Find Us On Social Media :

Punya Riwayat Penyakit Jiwa, Hacker Lauri Love Akhirnya Menangkan Pertempuran Lawan Amerika

By Ahmad Rifai, Selasa, 6 Februari 2018 | 04:37 WIB

Lauri Love | San Antonio Express-News & mintpressnews.com

Kembali pada kasus Love, pengacaranya menyebut dia bisa saja dijatuhi hukuman penjara 99 tahun jika terbukti bersalah di AS atas sejumlah dakwaan.

Menyikapi kemungkinan mimpi buruk ini terealisasi, ayah Love menerangkan bahwa anaknya ketakutan sebelum palu godam resmi dipukul.

"Dia sangat tertekan, dia jelas takut karena telah menyatakan lebih dari satu kesempatan merasa takut akan hidupnya karena tidak menyangka dapat mengatasi trauma, direnggut dari keluarga dan negaranya, serta diasingkan ke AS," tutur Alexander Love kepada BBC Radio 4 Today programme.

"Jika dia berada di negara ini (Inggris), keluarganya dapat mengunjungi setiap minggu, dapat menelpon kami setiap hari, mendapat dukungan dari pendeta, serta layanan penjara yang didedikasikan untuk merawat mereka yang memiliki masalah kesehatan mental."

Namun, "Jika dibawa ke sana, dia akan dipenjara dalam sistem AS yang tidak sesuai dengan yang ada di sini."

(Baca juga: Kisah Nestapa Orang Maya, Air Mata Bercampur Derasnya Sungai, Guatemala Akan Pindahkan Kedubes ke Yerusalem)

Berdasarkan catatan medis, pria yang lahir 14 Desember 1984 ini punya riwayat penyakit jiwa dan autisme termasuk episode depresi serta psikotik.

Penegasan ini mendapat pembenaran ketika Theresa May masih menjabat sebagai Sekretaris Rumah Tangga memblokir ekstradisi Gary McKinnon, seorang peretas lain yang menderitya sindrom Asperger dan depresi yang dinilai memiliki resiko bunuh diri.

Pada saat itu, May mengatakan McKinnon sakit parah dan ekstradisinya atas tindakan mengakses komputer Pemerintah AS guna mencari bukti keberadaan UFO akan melanggar hak asasi manusianya.

Kondisi serupa juga dialami Love yang telah didiagnosis mengidap sindrom Asperger yang juga menderita eksim parah.

(Baca juga: Ciptakan Kacamata Penangkal CCTV, Seorang Kreator Bercerita Mengapa Penting Melindungi Privasi Tiap Orang)

Sebuah banding diajukan setelah pengadilan pada tahun 2016 menjatuhkan putusan yang menyatakan Love dapat diekstradisi ke AS.