Find Us On Social Media :

Sempat Ragu dan Bimbang saat Hendak Ambil Orderan, Driver Taksi Online Tewas Dibunuh Tragis Kedua Penumpangnya, Rekan Korban: Saya Sudah Saran Kalau Ragu Jangan Diterima

By Arif Budhi Suryanto, Senin, 30 Desember 2019 | 14:15 WIB

Ilustrasi penusukan

"Saya sendiri sudah menyarankan kalau memang ragu, jangan diterima, segera di-cancel saja. Tapi entah bagaimana korban tetap menerima orderan itu," tambahnya.

Baca Juga: Bak Firasat, Driver Taksi Online Rusdianto Sempat Telepon Calon Istri yang Akan Segera Dinikahinya Sebelum Ditemukan Tewas Membusuk di Tol: Sudah Ya Mah...

Sementara itu, Kapolrestabes Palembang Kombes Pol Anom Setiyadji telah membenarkan kejadian ini.

Tercatat dari aplikasi korban, orderan itu masuk sekira pukul 21.30 WIB yang selanjutnya diterima korban dan langsung menuju titik penjemputan di salah satu hotel di kawasan Jalan kolonel Atmo Kecamatan Ilir Timur I Palembang.

Namun nahas, saat di tengah perjalanan ia dihabisi dengan cara sadis oleh kedua pelaku yang tak lain adalah penumpangnya sendiri.

Baca Juga: Driver Taksi Online Tewas Dibunuh dan Jasadnya Dibuang di Pinggir Jalan Tol, Ibunda Calon Istri Rusdianto: Anak Saya Nangis-nangis, Pacaran Tahun Ini, Mau Nikah 2 Bulan Lagi!

Leher Ruslan dijerat dengan menggunakan tali hingga tubuhya dihujani dengan 13 tusukan.

"Kedua pelaku lalu membawa korban ke daerah Perumahan Griya Asri untuk dibuang. Namun pada saat akan membuang korban di tengah jalan, aksi tersebut diketahui oleh masyarakat sekitar dan pelaku berupaya melarikan diri," kata Anom, seperti yang dikutip Grid.ID dari Kompas.com

Namun gagal dan akhirnya keduanya pun diamankan ke Mapolrestabes Palembang untuk selanjutnya menjalani pemeriksaan.

Baca Juga: Hidup Pilu Driver Taksi Online Rusdianto, Bercerai dan Hidup Menumpang di Rumah Orang hingga Dibunuh dan Dibiarkan Membusuk di Pinggir Tol

"Kedua pelaku dievakuasi menggunakan kendaraan rantis AVC dan dikawal personel dari Sat Brimob Polda Sumsel, untuk selanjutnya dibawa ke Mapolrestabes Palembang," kata Anom lebih lanjut.

Sementara itu, jasad korban yang ditemukan warga tergeletak di pinggir jalan langung dibawa ke RS Bhayangkara untuk menjalani pemeriksaan.