Find Us On Social Media :

Ingat! Pembalut Bekas Gak Usah Dicuci, Kalau Ngeyel Malah Jadi Bahaya, Ini Penjelasan Ahli

By Devi Agustiana, Minggu, 23 Agustus 2020 | 13:30 WIB

Ilustrasi pembalut, menstrual cup, dan tampon.

“Ini malah tidak higienis,” tegas Susie.

Pembalut bekas justru harus disimpan di kantong kertas yang ramah lingkungan sebelum dibuang.

“Setelah itu, cuci tangan dengan sabun sampai bersih,” pesan Susie.

Baca Juga: Pembelot Ini Ungkap Betapa Tragisnya Kehidupan Pasukan Militer Wanita di Korea Utara, Sering Diperkosa Komandannya Hingga Alami Menstruasi 2 Tahun Sekali

6. Jangan malas ganti pembalut!

Dalam sehari, perempuan harus mengganti pembalut sesuai volume darah yang keluar.

“Jika sedang deras, usahakan sesering mungkin. Biasanya di hari-hari terakhir, kan, darah yang keluar tidak banyak lagi, gantinya bisa 1 – 2 kali saja,” papar Susie.

7. Jangan pakai pantyliner setiap hari

Pantyliner sebaiknya digunakan saat masa subur karena produksi cairan di fase ini lebih banyak daripada biasanya.

Akan tetapi, jika kamu menggunakan pantyliner setiap hari, senantiasa perhatikan kondisi vagina.

“Apakah ada keluhan? Seperti iritasi, alergi, gatal, atau lainnya? Jika ada, sebaiknya dihentikan,” kata Susie.

Baca Juga: Peduli pada Para Pejuang Berita Wanita, Softex Beri Dukungan dan Donasi di Tengah Pandemi COVID-19

8. Cuci tangan sebelum dan sesudah ganti pembalut

Kenakan pembalut pada posisinya.

Cucilah tangan sebelum dan sesudah mengganti pembalut, ya!

(*)