Find Us On Social Media :

Fakta Seputar Black Box, Komponen yang Jadi Kunci Penting Berisi Rekaman Terakhir Sebelum Pesawat Jatuh

By None, Minggu, 10 Januari 2021 | 16:11 WIB

penampakan CVR black box Lion Air

Perangkat yang tidak bisa dihancurkan ini merekam semua data penerbangan.

Baca Juga: Kekayaannya Tidak Main-main, Intip Sosok Cucu Konglomerat, Jogging Dikawal Polisi hingga Mampu Borong Semua Tiket Pesawat Gegara Takut Kena Covid-19 Saat Pergi Berlibur!

Dilansir Deutsche Welle, pada dasarnya black box adalah perangkat perekam yang sangat dilindungi dan penting, sama seperti hard disk atau kartu memori.

Black box mencatat semua data penerbangan, selain percakapan di kokpit.

Sebelumnya, rekaman data pesawat dan percakapan di kokpit direkam dengan dua alat berbeda. Namun sekarang, ada juga perangkat yang bisa melakukan keduanya.

Terlepas dari itu, menurut peraturan setiap pesawat harus memiliki perangkat yang merekam semua data pesawat dan percakapan di kokpit.

Baca Juga: Berharap Suaminya Pulang dengan Selamat, Istri Pramugara Sriwijaya Air SJ182 Tak Henti Kirim Pesan Meski Tak Kunjung Dibalas: Sayang, Kamu Pasti Kuat..

Kuat dan mudah ditemukan

Black box harus tahan banting dan tetap utuh tanpa rusak, meski dihantam berbagai skenario kecelakaan pesawat.

Sebelum digunakan, black box harus lulus serangkaian uji ketahanan.

Mulai dari dapat menahan benturan dinding beton dengan kecepatan 750 kilometer per jam, beban statis 2,25 ton setidaknya selama lima menit, suhu maksimum 1.100 derajat Celsius selama satu jam, dan tekanan air di kedalaman 6.000 meter.

Agar lebih mudah ditemukan di laut, perangkat mengirimkan sinyal saat bersentuhan dengan air asin yang dapat ditangkap dalam radius sekitar dua kilometer (1,2 mil).