Find Us On Social Media :

Dulunya Selalu Kenakan High Heels, Kini Rinni Wulandari Mengaku Lebih Nyaman Pakai Sneakers, Ternyata Ini Bahaya Penggunaan High Heels dalam Jangka Panjang!

By Ragillita Desyaningrum, Rabu, 17 Maret 2021 | 11:03 WIB

Rinni Wulandari mengaku bahwa dirinya sekarang lebih nyaman pakai sneakers daripada high heels. Tentunya, ini hal yang baik karena penggunaan high heels jangka panjang dapat menyebabkan gangguan kesehatan.

Ketidakseimbangan

Mengenakan high heels membutuhkan banyak keseimbangan dan ketepatan untuk menavigasi permukaan, ketinggian, dan tanjakan yang berbeda.

Memaksa kaki untuk menyesuaikan perubahan keseimbangan ketika mengenakan high heels akan berakibat tingginya risiko jatuh dan mengalami keseleo.

Selain itu, dengan berjalan berjinjit seperti ketika menggunakan high heels berisiko mengalami kerusakan pada tulang di bawah mata kaki dan jaringan ikat.

Baca Juga: Sering Pakai High Heels? Ternyata Ganggu Kesehatan, Dari Masalah Jempol hingga Tulang Belakang

 

Gangguan pada punggung

High heels dapat menyebabkan tulang belakang bagian bawah rata sementara sehingga memaksa tulang belakang bagian tengah ke posisi yang sangat melengkung.

Itu sebabnya kamu perlu mencondongkan tubuh ke depan untuk melepaskan sebagian tekanan pada punggung ketika mengenakan high heels.

Hal ini dapat memicu penggunaan otot punggung secara berlebihan dan meningkatkan risiko nyeri punggung kronis.

Baca Juga: Keseleo hingga Kejang Otot Bisa Jadi Penyebab Nyeri Punggung Saat Berjalan loh, Hati-hati deh!

 

Gangguan pada lutut

Ada alasan mengapa osteoartitis lutut jauh lebih umum terjadi pada wanita dibandingkan dengan pria.

Sebab, adanya kebiasaan menggunakan high heels ini dapat menyebabkan kompresi lutut medial, tempat terjadinya osteoartitis.

Nah, jika kamu sebelumnya sudah menderita osteoartitis, ada baiknya supaya kamu menghindari penggunaan high heels ya.

(*)