Nama Rima rencananya akan diberikan pada anak yang berada dalam kandungan Marjolien.
Sayangnya, janin yang merupakan anak kedua Marjolien tersebut meninggal sebelum dilahirkan.
Merasa terpukul dengan kepergian sang anak, Marjolien menceritakannya pada Soekarno sekaligus menyampaikan keinginan untuk mengambil alih nama Rima dan dipadukan dengan Melati.
Rima Melati yang seorang aktris senior ini sudah meraih berbagai penghargaan selama kariernya di industri seni peran.
Ia pernah meraih Piala Citra pada Festival Film Indonesia tahun 1973 kategori Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam film Intan Berduri bersama Benyamin Sueb.
Selain itu, dalam ajang Festival Film Asia Pasifik ke-50, Rima Melati meraih penghargaan Best Supporting Actress lewat film Ungu Violet.
Selama menekuni karier di industri hiburan, ia pernah pula menempati posisi sebagai sutradara.
Salah satu karya Rima Melati sebagai sutradara adalah Api Cinta Antonio Blanco.
(*)