Menurunkan risiko depresi
Beban pikiran yang menumpuk bisa sedikit berkurang saat tertawa lho, Kawan Puan. Akibatnya, perasaan jadi lebih baik karena produksi hormon endorfin meningkat saat tertawa.
Selain produksi hormon endorfin, tertawa juga bisa mengurang produksi hormon pemicu stres, seperti kortisol. Enggak heran tertawa jbisa menurunkan risiko depresi dan gangguan kecemasan selain mampu menetralkan emosi negatif dan melepas stres.
Menciptakan perasan positif
Tertawa yang bisa mendorong pelepasan hormon endorfin ternyata bisa membuat tubuh memiliki perasaan positif dan bahagia.
Dilansir dari Kompas.com, hormon endorfin juga meningkatkan kesejahteraan mental dan mengurangi rasa sakit. Dengan tertawa, kita bisa merasa terhubung dengan orang di sekitar dan menghindarkan dari rasa kesepian karena energi positif yang tercipta dari tertawa.
Sudah tertawa hari ini, Kawan Puan?
(*)
Baca Juga: Sulit Orgasme? Kenali 4 Masalah Kesehatan Mental yang Jadi Penyebabnya
Penulis | : | Kinanti Nuke Mahardini |
Editor | : | Kinanti Nuke Mahardini |
KOMENTAR