Laporan Wartawan Grid.ID, Novia
Grid.ID - Endometriosis adalah kondisi ketika endometrium tumbuh di luar dinding rahim.
Kondisi ini biasanya dialami wanita ketika mendekati datang bulan atau saat menstruasi.
Periode ini biasanya bukan waktu yang menyenangkan bagi kebanyakan wanita.
Sebab, gangguan jelang menstruasi biasanya ditandai dengan beragam reaksi.
Bagi beberapa wanita biasanya akan merasakan kram, nyeri, perubahan suasana hati, kembung dan efek samping pribadi yang tak ada habisnya.
Ini sebabnya gangguan menstruasi atau endometriosis harus diatasi dengan baik.
Untuk menetralisir gangguan jelang menstruasi sebenarnya cukup mudah.
Dikutip dari Pinkvilla.com, Minggu (24/4/2022), Ahli Gizi Vidhi Chawla membagikan tips untuk mengurangi gangguan jelang menstruasi.
Ternyata, menggunakan diet yang tepat mampu meredakan masalah dengan mencegah gangguan mens saat dinding rahim lebih tebal.
Dengan mengonsumsi menghindari atau mengonsumsi beberapa makanan dan minuman ini jelang menstruasi atau saat mens, para wanita akan merasakan lebih nyaman saat datang bulan.
1. Teh Hijau
Seperti diketahui, teh hijau mengandung, EGCG, (Epigallocatechin gallate) atau senyawa tanaman yang memiliki sifat antioksidatif.
Dimana kandungan tersebut akan membantu melawan kerusakan sel.
Ia juga memiliki sifat anti-angiogenik, anti-fibrotik, anti-proliferatif dan proapoptosis yang membantu mencegah pembentukan dinding endometrium di luar rahim.
Minum teh hijau dengan madu, oleh karena itu, adalah obat yang baik.
2. Probiotik
Probiotik adalah bakteri hidup yang secara inheren ada di dalam tubuh dan memengaruhi kesehatan usus.
Itu sebabnya, probiotik perlu dirangsang secara eksternal agar bermanfaat.
Apalagi, selama periode mens vagina Anda lebih rentan terhadap infeksi jamur, infeksi urogenital, vaginosis bakteri dan lain sebagainya.
Agar terhindar dari kondisi buruk, ini dapat dicegah dengan mengonsumsi probiotik yang menjaga keseimbangan mikrobioma vagina.
Sumber probiotik dapat ditemukan dengan baik pada yoghurt, Kimchi Korea, dan bahkan Kombucha .
3. Magnesium
Magnesium dikatakan sebagai agen relaksasi alami dan merupakan kunci dalam mengurangi jumlah prostaglandin yang dilepaskan.
Tetapi ketika kadar progesteron dan estrogen Anda meningkat, itu karena magnesium.
Jadi sembari mengunyah camilan di saat menstruasi, cobalah memasukkan camilan sehat yang mengandung magnesium.
Hal ini dapat membantu dalam menenangkan otot-otot polos rahim.
Sumber yang kaya termasuk biji labu, biji wijen, sayuran berdaun hijau dan coklat hitam organik.
4. Kunyit
Sifat anti-inflamasi kunyit membantu memperbaiki lesi endometriosis yang berperan dalam aliran darah saat menstruasi yang begitu deras.
Ini juga mencegah efek pelebaran estrogen menyebar ke otot sehingga membantu kram juga dan memblokir protein inflamasi tertentu.
Anda bisa mengonsumsi kunyit dengan susu hangat atau bahkan menambahkan jumlah tertentu ke salad, smoothie, jus, dan bahkan nasi.
Lantas apa yang tidak boleh dimakan saat menstruasi tiba?
Saat menstruasi datang inilah beberapa jenis makanan dan minuman ini sebaiknya dihindari.
Masih dikutip dari Pinkvilla.com, berikut makanan yang sebaiknya tidak dikonsumsi terlebih dahulu saat periode mens tiba.
1. Daging Merah
Meskipun tinggi zat besi, daging merah disarankan untuk tidak dikonsumsi terlebih dahulu.
Sebab, mengkonsumsi daging merah saat menstruasi dapat meningkatkan prostaglandin dalam tubuh sehingga kurang bermanfaat dan lebih berbahaya.
2. Produk Susu Berlemak Tinggi
Makanan atau minuman berlemak tinggi biasanya mengandung asam arakidonat yang membantu sintesis prostaglandin yang meningkatkan aliran darah dan menyebabkan kram.
3. Gula
Pada dasarnya gula bersifat inflamasi yang akan memperburuk kram, dan itu mengganggu kadar gula tubuh yang sudah berosilasi.
3. Kafein
Minuman berkafein akan merangsang estrogen yang memperburuk aliran darah dan dengan demikian memperburuk keadaan dengan meningkatkan kram.
Baca Juga: Jangan Gampang Percaya! 4 Mitos Diet Ini Sering Diyakini dapat Menurunkan Berat Badan
(*)