Find Us On Social Media :

Nasib Nelangsa, Seorang Nenek Tinggal di Gubuk Reyot dan Kerap Berteriak Kelaparan Serta Kesakitan

By Hana Futari, Sabtu, 11 Desember 2021 | 17:09 WIB

Rumah Amur sudah tidak ditempati karena kawatir ambruk. Gentengnya sudah banyak berjatuhan, dindingnya bolong-bolong dan kayu-kayunya sudah banyak yang lapuk.

Laporan Wartawan Grid.ID, Hana FutariGrid.ID - Nasib memilukan dialami oleh seorang nenek bernama Amur di usia senjanya. Nenek Amur (72) harus tinggal di dalam gubuk reyot seorang diri.Dikutip Grid.ID dari Intisari-online.com, Amur juga kerap berteriak kelaparan dan sakit perut.Teriakan nenek tersebut terdengar sampai ke rumah tetangganya yang berjarak 100 meter dari tempat tinggal Amur. Bagi tetangga yang mendengarnya, mereka sudah tahu bahwa Amur butuh makan atau butuh obat.Amur menderita sakit lambung sejak tujuh tahun terakhir. Tiga orang anak Amur tinggal berjauhan dengannya.Sementara itu, satu anak Amur yang bernama Abdul Hadi sudah meninggal tiga tahun lalu setelah menderita sakit keras sekembalinya dari Malaysia sebagai TKI.Dia anaknya yang lain Sulihah dan Sumairah, tinggal di dusun yang sama. Mereka tinggal sekitar 200 meter dari rumah Amur.

Nasib tak beruntung juga dialami Sulihah dan Sumairah.Keduanya pun kini berstatus janda dan berada di garis kemiskinan hingga merasa berat menanggung kehidupan mereka masing-masing juga Amur.Sementara itu, dikutip dari Kompas.com, saat mendatang rumah Amur, beberapa kali panggilan salam tak dijawab.

Baca Juga: Makam Wanita Ini Buru-buru Dibongkar Setelah Terdengar Suara Misterius dari Dalam, Fakta Mengerikan Akhirnya Terungkap