Grid.ID – Kepergian suami Bunga Citra Lestari, Ashraf Sinclair setahun lalu nyatanya masih menyisakan kisah hingga hari ini.
Meninggal dunia pada 18 Februari 2020, wafatnya Ashraf Sinclair terasa bak petir di siang bolong bagi masyarakat se-Tanah Air.
Pasalnya, mendiang semasa hidupnya terlihat selalu bugar lantaran rajin berolahraga dan menjaga pola hidup sehat.
Terlebih lagi, tak ada firasat ataupun tanda-tanda tertentu dari keluarga sebelum aktor asal Malaysia tersebut pergi untuk selama-lamanya.
Siapa mengira, putra BCL, Noah Sinclair seolah mendapat firasat akan kematian sang ayah 6 bulan sebelumnya.
Tepat di Hari Ayah, ia sempat memberikan sebuah hadiah spesial untuk Ashraf Sinclair, yakni berupa gambar hasil karyanya sendiri.
Bak firasat, Noah menggambar Ashraf sebagai Naga dengan dua sayap di tubuhnya.
Lukisan putra BCL itu lalu diunggah sang aktor ke akun Instagram @ashrafsinclair pada 30 Agustus 2019 lalu.
"The high daddy dragon. From: Noah. Elements : Flame happiness legend nature," tulis Noah dalam kertas gambarnya.
"Noah's Father's Day present for me (Persembahan Hari Ayah dari Noah untukku),"
"I'm a High Daddy Dragon with Flame, Happiness, Legend and Nature elements (Aku ayah naga tertinggi dengan elemen api, kebahagiaan, legenda dan alam),"
"I couldn't have done it better! High Daddy Dragon!!!! (Saya tidak bisa melakukannya dengan lebih baik! Ayah naga tinggi)," tulis Ashraf Sinclair dalam unggahannya.
Kejadian ini mengundang perhatian Anggra Putri, seorang ahli spiritualis, untuk mengungkap makna dan pertanda dari gambar tersebut.
Dilansir Grid.ID dari tayangan kanal YouTube ESGE ENTERTAINMENT pada 24 Februari 2020, Anggra Putri mengatakan, gambar itu merupakan firasat sebelum kepergian Ashraf.
"Gambaran dari gambar ini ya, itu adalah sebuah firasat yang datang kepada Noah," kata Anggra.
Anggra pun mengungkap makna sayap dalam gambar yang dibuat putra BCL untuk mendiang Ashraf Sinclair.
"Ini itu menggambarkan seorang laki-laki yang memang memiliki sayap,"
"Tanda-tanda kalau orang mau meninggal itu kan pasti naik ke atas ya," terangnya.
"Jadi sayap di sini terbang, dan ini memang sebuah firasat Noah untuk ayahnya," sambung Anggra.
Anggra mengungkapkan, seseorang yang dicabut nyawanya memang harus naik menuju Sang Pencipta.
"Di sini ada sayap di kanan kiri dan seolah-olah orang yang memang memiliki sayap itu memang terbang ya,"
"Dalam arti terbang itu adalah dicabut nyawa itu, karena kan harus naik ke atas," papar sang ahli spiritualis.
Sekali lagi Anggra menyebut gambar yang dibaut Noah merupakan firasat yang tak disadari.
"Ini adalah sebuah firasat yang tanpa disadari,"
"Memang di sini terlihat jelas sebuah firasat yang memang nyata sebelum kepergian almarhum," pungkas Anggra.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Gambar Noah untuk Ashraf Sinclair di Hari Ayah Disebut Sebagai Pertanda, Ahli Spiritualis Ungkap Makna di Baliknya: Ini Sebuah Firasat yang Tanpa Disadari
(*)