Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana
Grid.ID – Lodeh sudah menjadi salah satu jenis sayur yang cukup populer.
Di pasar tradisional sampai modern, kita bisa dengan mudah menemukan berbagai bahan untuk membuat sayur lodeh.
Kaya akan jenis sayuran, tidak heran kalau sayur lodeh juga memberikan berbagai nutrisi yang bermanfaat.
Mengenai asal-usulnya, ternyata sayur lodeh menyimpan cerita unik.
Mengutip Kompas.com, beberapa ahli percaya tradisi memasak sayur lodeh berasal dari masa kejayaan peradaban Jawa Tengah abad ke-10.
Saat itu, konon sayur lodeh membantu melewati masa-masa sulit selama letusan dahsyat Gunung Merapi pada 1006.
Menurut sejarawan kuliner Fadly Rahman, tradisi memasak lodeh juga sudah dilakukan pada abad ke-16, setelah bangsa Spanyol dan Portugis memperkenalkan kacang panjang ke Jawa.
Sementara beberapa sejarawan lainnya yakin "tradisi kuno" ini mulai muncul kembali pada abad 19.
Tepatnya di pergantian ke abad 20, saat Yogyakarta menjadi jantung Kebangkitan Nasional Indonesia.
Nah, berbicara mengenai sayur lodeh, ternyata membuat sayur ini memang susah-susah gampang.
Pasalnya sayur lodeh buatan pedagang cenderung lebih gurih jika dibandingkan buatan sendiri di rumah.
Penasaran apa rahasia para pedagang membuat sayur lodeh agar makin nikmat?
Bukan menggunakan micin, ternyata ada dua bumbu dapur yang menjadi andalan sayur lodeh agar terasa lebih enak.
Bahan tersebut adalah terasi dan kencur.
Dirangkum Grid.ID dari Sajian Sedap, tambahan terasi dan kencur akan memberikan aroma sedap yang luar biasa dalam sajian sayur lodeh.
Caranya pun cukup mudah, haluskan terasi dan kencur bersama bawang merah dan bawang putih.
Kemudian, bumbu tersebut tinggal dimasukkan ke dalam santan encer untuk dibuat sayur lodeh.
Bukan hanya penggunaan terasi dan kencur, berikut dua tips lainnya membuat sayur lodeh yang gurih dan nikmat:
1. Santan
Usahakan menggunakan santan yang kekentalannya sedang, bahkan encer.
Inilah alasan mengapa sayur lodeh dalam kondisi dingin bisa tetap enak dan ringan di mulut.
Seduhlan santan dengan air panas agar hasilnya maksimal dan tahan lama.
Aduk-aduk kelapa yang masih panas dengan sendok kayu sambil ditekan sesekali.
Setelah hangat, aduk sambil diperas berulang.
Untuk mendapatkan santan sedang, gunakan 1.000 ml air panas untuk satu butir kelapa
Sedangkan untuk mendapatkan santan encer, gunakan 1.500-2.000 ml air panas untuk satu butir kelapa.
2. Isian lodeh
Sayur lodeh terdiri dari berbagai macam sayuran.
Umumnya sayur lodeh terdiri dari labu siam, kacang panjang, terong, dan nangka.
Baca Juga: Rahasia Tumis Kangkung Agar Tetap Hijau dan Segar, Ibu-ibu Wajib Tahu!
Akan tetapi, sayuran lainnya juga boleh-boleh saja menjadi campuran.
Misalnya jagung, wortel, sampai jamur.
Bahkan, kita juga bisa menambahkan tahu, petai, dan telur puyuh.
(*)